After A Year In Al Uswah

Tak terasa, sudah lebih setahun diriku terdaftar sebagai siswi SMA IT Al Uswah Surabaya. Merantau sendiri ke kota yang tak pernah kujelajahi sebelumnya adalah hal yang baru untukku. Tinggal di asrama sudah pernah, tetapi berada di tempat yang jauh dari orangtua rasanya sangat berbeda. Terkadang merasa homesick. Pulang ke rumah pun tak bisa sesering seperti waktu SMP. Tapi, hal itu tak terlalu bermasalah bagiku. Saat hari pertama menginjakkan kaki di Kota Pahlawan ini, aku sudah bisa membayangkan betapa serunya mencari pengalaman di tempat yang berbeda.
Sangat banyak hal yang kualami dan kudapatkan setelah diriku beranjak ke bangku SMA. 3 hal dibawah ini yang sangat berkesan bagiku untuk diceritakan.

1) Teman Dari Berbagai Daerah

Kupikir hanya diriku yang terjauh yang tinggal di asrama. Ternyata tidak. Banyak temanku yang tinggal di berbagai daerah yang berbeda. Sidoarjo, Lumajang, Banyuwangi, bahkan ada yang dari Kalimantan dan Batam. Kami sama-sama ditakdirkan untuk berada di asrama SMA IT Al Uswah Surabaya dan itu membuatku merasa senasib dengan mereka yang sama-sama harus menuntut ilmu di tempat yang jauh dari rumah.

2) Berkomunikasi dengan Masyarakat

Hal ini awalnya sangat sulit bagiku. Aku yang dari Makassar tanpa modal dapat berbicara Bahasa Indonesia dengan baik menjadi tantangan tersendiri. Tak hanya Bahasa Indonesia, aku juga harus memahami logat, bahasa, dan pengucapan masyarakat Jawa Timur. Aku sering bertanya ke teman apa yang tidak kumengerti. Terkadang aku juga bisa dapat memahami sendiri apa yang diucapkan oleh orang-orang tanpa diberitahu terlebih dahulu.

3) Pentingnya Menuntut Ilmu

Aku baru menyadaribetapa pentingnya mencari ilmu yang akan berguna bagi masa depan. Hal ini membuatku sangat menyesal akan mengapa saat aku masih duduk di bangku SMP tidak belajar lebih giat? Saat SMP aku lebih sering bermalas-malasan, dan lebih mementingkan urusan sendiri daripada harus belajar. Dan mulai sekarang, aku akan mencari ilmu yang bermanfaat sebanyak-banyaknya. Seperti kata Imam Syafi’i “Ilmu itu bukan untuk dihafal, tetapi yang memberi manfaat”.
Terima kasih untuk orangtuaku yang sudah menyekolahkanku di tempat yang sangat luar biasa ini. Juga buat guru-guru dan teman-teman SMA IT Al Uswah Surabaya yang sudah mengajariku artinya hidup dan memberikan pengalaman yang tak akan terlupakan. Semoga kalian selalu senantiasa dilindungi oleh Allah Swt. Amin.

4 respons untuk ‘After A Year In Al Uswah

Tinggalkan komentar